PARIMO, LIHATSULTENG.COM– Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Raja Basar, Desa Lobu, Kabupaten Parigi Moutong, mengambil langkah strategis dengan menggarap lahan tidur milik masyarakat untuk ditanami padi.
Ketua BUMDes Raja Basar Firmansyah mengatakan, hal tersebut dilakukan guna mendukung program swasembada pangan Pemerintah Prabowo Subianto.
“Kegiatan penanaman perdana dilaksanakan pada Senin, 17 November 2025 di lahan seluas tiga hektar yang disewakan masyarakat ke BUMDes,” ujar Firmansyah dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi Rabu (19/11).
Turut hadiri dalam kegiatan tersebut Anggota DPRD Kabupaten Parigi Moutong Selvina Basrin, Kepala Desa Lobu Mahmut Hasan, Wakil Ketua BPD Desa Lobu Asman, Pendamping Desa, Penyuluh pertanian UPTD Kecamatan Moutong Hasni, perwakilan Polsek Moutong, serta pengurus BUMDes Raja Basar.
“Alhamdulillah kegiatan sudah sampai di tahap ini dan tinggal menunggu hasil, insyaallah hasilnya melimpah,” tambahnya.
Jenis padi yang dipilih adalah varietas hibrida ‘Buri-Buri’, yang dikenal sebagai primadona di kalangan masyarakat setempat.
“Kami memilih padi Buri-Buri karena jenis padi tersebut putih bersih, lembut, tidak terlalu keras dan bagus juga dimanfaatkan sebagai bahan makanan lainnya,” kata Firmansyah
Program ini juga diharapkan dapat membantu perekonomian masyarakat. Pemilik lahan mendapatkan manfaat ekonomi dari sewa tanahnya. Di sisi lain, membuka lapangan kerja bagi para mantan pekerja yang sempat kehilangan mata pencaharian.
“Harapan kami, kegiatan ini dapat membantu perekonomian masyarakat, menciptakan lapangan pekerjaan, menjamin ketersediaan bahan pokok, dan terealisasinya program pemerintah untuk swasembada pangan,” pungkasnya. (*)
