PALU, LIHATSULTENG.COM– Satuan Tugas (Satgas) Operasi Trisila-25 Tahap III Koarmada II melaksanakan latihan pendaratan amfibi di Pantai Kampung Nelayan Talise, Kota Palu, Senin (15/09/10).
Latihan ini merupakan bagian dari skenario operasi guna meningkatkan kesiapan tempur prajurit TNI Angkatan Laut dalam menghadapi berbagai tantangan di laut maupun pesisir.
Kegiatan diawali pendaratan pasukan yang melibatkan KRI dan material tempur, disusul manuver taktis di sepanjang pesisir Pantai Talise.
Latihan ini bertujuan menguji kemampuan koordinasi, kecepatan, serta ketangkasan prajurit dalam melaksanakan operasi pendaratan amfibi di wilayah strategis.
Selain kegiatan latihan, Satgas Ops Trisila-25 juga melaksanakan aksi sosial berupa penyaluran ratusan bibit pohon kelapa serta paket sembako kepada masyarakat sekitar Pantai Talise.
Aksi ini merupakan wujud kepedulian TNI AL terhadap kelestarian lingkungan sekaligus membantu meringankan beban masyarakat pesisir.
Komandan Satgas Ops Trisila-25 Tahap III Koarmada II menyampaikan bahwa latihan pendaratan ini tidak hanya meningkatkan profesionalisme prajurit, tetapi juga menjadi momentum untuk semakin mendekatkan TNI AL dengan masyarakat.
“Kami ingin hadir di tengah masyarakat tidak hanya dengan kekuatan militer, tetapi juga membawa manfaat nyata melalui aksi sosial dan kepedulian lingkungan,” ujarnya.
Selain kegiatan latihan Pendaratan Pasukan Satgas Ops Trisila – 25 Tahap III Koarmada II juga dilaksanakan kegiatan bersih pantai, peresmian tandon air bersih untuk masyarakat Kampung Nelayan, penyuluhan kesehatan dan pasar murah untuk mendukung kebutuhan masyarakat.
Kegiatan latihan dan bakti sosial ini berjalan lancar dengan antusiasme masyarakat yang ikut menyambut kehadiran prajurit TNI AL di wilayah pesisir Kota Palu.
